Warga Padang Pariaman Mengadu ke Risma Minta Solusi Banjir
Warga Nagari Pasie Laweh, Padang Pariaman, Sumatra Barat mengadu dan meminta solusi kepada Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, karena daerah mereka kerap mengalami bencana banjir hingga longsor setiap tahun.
Keluhan itu juga disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat di tengah-tengah kunjungan kerja Risma.
"Kami berharap perhatian Pemda dan pemerintah pusat agar segera membangun tanggul pengaman di muara sungai atau apapun itu agar banjir tidak terjadi lagi," kata salah seorang warga yang tidak mau menyebutkan namanya.
Dalam kesempatan itu, Risma ditemani salah satu anggota DPR RI, Jon Kennedy Aziz.
Setibanya di Sumbar, Risma langsung ke lokasi bencana longsor di Nagari Pasie Laweh, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman. Sebanyak tujuh orang tewas dalam bencana itu.
"Kedatangan kami ke Sumbar saat ini ingin melihat secara langsung kondisi bencana yang terjadi, terutama kenapa ada korban jiwa," kata Risma.
Dalam kesempatan itu Risma memberikan bantuan sebesar Rp105 juta kepada ahli waris bencana longsor atas nama Kesayangan Nduru, dan Rp5 juta untuk korban luka-luka. Selain itu, Risma juga memberikan bantuan buat renovasi rumah penduduk yang rusak akibat longsor.
Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi, mengatakan berterima kasih atas perhatian dan kunjungan Risma.
"Kehadiran Mensos RI dan rombongan juga telah memperlihatkan pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat dan mendengar langsung keluhan korban," kata Mahyeldi.
Mengingat Sumbar merupakan daerah rawan bencana, Mahyeldi mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan terutama penduduk yang bermukim di kaki bukit, lembah dan pinggir sungai.
Setelah dari Nagari Pasie Laweh, Risma mengunjungi Kecamatan Ulakan Tapakis dan sempat menyapu halaman makan Syekh Burhanuddin.
Risma juga memberikan bantuan bagi 209 keluarga yang terdampak banjir yakni berupa sembako dan makanan anak.
(nya/ayp)[Gambas:Video CNN]
0 Response to "Warga Padang Pariaman Mengadu ke Risma Minta Solusi Banjir"
Post a Comment