Kemendag 169 Merchant di Pasar Manado Terhubung dengan QRIS

Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengatakan 169 gerai di pasar tradisional di Manado telah terhubung dengan QR Code Indonesia Standard (QRIS). Dengan demikian, konsumen dapat menggunakan transaksi digital ketika berbelanja.

"169 (gerai) di pasar (tradisional) sudah menggunakan QRIS," ucap Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga dalam Kick Off Pasar dan Pusat Perbelanjaan SIAP QRIS di pasar rakyat dan pusat perbelanjaan di Minahasa, Sulawesi Utara secara daring, Jumat (5/11).

Jerry mengatakan pihaknya menggandeng Bank Indonesia (BI) untuk mengembangkan pembayaran digital di Manado. Hal ini dilakukan juga untuk menjaga protokol kesehatan di tengah pandemi covid-19.

"Pembayaran dengan QRIS ini mendisiplinkan protokol kesehatan, sehat, aman, tanpa tatap muka," terang Jerry.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Gubernur BI Sugeng mengatakan total merchant yang sudah terhubung dengan QRIS lebih dari 12 juta. Angkanya sudah tembus target yang ditetapkan BI sejak awal tahun.

"Yang saya takut dan pesimis itu pasar tradisional susah, ternyata bisa. Merchant yang terhubung dengan QRIS sekarang 12 juta," terang Sugeng.

Ia mengatakan total transaksi melalui QRIS sebesar Rp7,6 triliun. Transaksi ini terjadi di seluruh Indonesia.

Sebagai informasi, QRIS merupakan pemersatu QR code yang akan dipindai oleh perangkat elektronik untuk alat pembayaran seperti GoPay, OVO, LinkAja dan DANA. QRIS mempunyai dua model.

Pertama, customer presented model (CPM) di mana transaksi pembayaran dilakukan oleh pembeli dengan menunjukkan QRIS nya kepada pedagang (merchant). Kedua, QRIS berbasis merchant presented mode (MPM) di mana merchant menunjukkan QRIS kepada pembeli saat bertransaksi.

[Gambas:Video CNN]

(agt/agt)